Gerobak Sapi

Gerobak sapi adalah sarana transportasi tempo dulu, dimana pada waktu itu kendaraan bermotor belum banyak berkeliaran di jalan. Alat transportasi ini terdiri dari sebuah gerobak kayu dengan roda dari ban mobil dan atap rumbia. Atap dari gerobak ini bisa di lepas dan di pasang sesuai keperluan. Misalnya kalau mengangkut muatan yang banyak, maka atap bisa di lepas supaya barang bisa dimasukkan sebanyak banyaknya. Sebagai tenaga penggerak dari gerobak ini adalah se ekor sapi yang besar, biasanya sapi jantan yang dipakai sebagai penarik gerobak ini, tapi kadang kadang ada juga sapi betina yang dipakai jika pemilik gerobak tidak punya sapi jantan.

Gerobak sapi ini dipakai sebagai angkutan barang, barang barang yang diangkut adalah hasil kebun, hasil pertanian atau pun kayu bakar untuk di bawa ke pasar di kota ataupun dijajakan keliling kota. Selain itu gerobak sapi ini bisa juga mengangkut penumpang, karena jaman itu mobil angkutan umum belum banyak, jadi daripada lama nunggu mobil angkutan umum lebih baik naik gerobak sapi saja.

Seiring dengan kemajuan jaman maka gerobak sapi ikut tergusur oleh banyaknya kendaraan bermotor yang berseliweran di jalan. Gerobak sapi tidak mampu bersaing dengan kehebatan mesin mesin dari jepang. Sehingga gerobak sapi sudah menjadi barang langka, tak bisa lagi ditemui di jalanan kota. Jika ada pasti akan menganggu lalu lintas dan di usir satpol pp, karena kotoran sapi berserakan di jalan.

Tapi gerobak sapi ternyata belum punah, karena seperti yang terlihat pada gambar di atas ternyata di jalanan yang sepi di daerah pedesaan masih ada gerobak sapi yang digunakan sebagai alat transportasi masyarakat. Di gambar terlihat dengan santainya pengemudi duduk di belakang sang penarik gerobak.

Ini adalah pemandangan langka yang sangat jarang ditemukan di jaman modern ini. Jadi tidak salah kalau momen ini di abadikan dalam foto, karena besok besok mungkin tidak akan pernah ditemui lagi pemandangan seperti ini.

Tweet

Postingan terkait:

— Thursday, 25 February 2016 — Add Comment